Cukup hanya satu kali saja

Kamis, 25 Oktober 2012
Hari ini sebenarnya gak ada yang beda dari hari - hari yang kemaren, cuma saja semenjak matahari terbit isi hati ini selalu saja meluapkan amarah yang tak kunjung meluap..
entah karena apa itu???
Mulai dari bertemu teman lama dan membicarakan kerjaan,kesana kemari yang tak kunjung jua pasti hasilnya. hingga beberapa menit kemudian hanguslah itu dengan kabar yang tak menyenangkan..
Bisa disebut dengan kata "Batal". Sudah terdengar sia - sia usaha ku. Tapi mau apa lagi..

Jam menunjukan pukul 09.00 WIB, peluh dan keringat ini mulai menjadi jadi saja. bingung pun tak lupa hadir didalam pikiranku.. melemah sudah,
Dan pada akhirnya seorang teman kerja dengan nada yg haluspun menderingkan hanphone yg ada dosaku celana.
"Woy.. Ngendi??? " ( Bhs Indonesianya "Dimana??" ) langsung saja aku bergegas.
Sesampainya itu lemah hati ini masih memikirkan kejadian barusan yang terbilang sia - sia,
Heemm.. Hidup ini gak semudah membalikan telapak tangan ternyata, ( dlm hati )

Akhirnya disaat mata hari mulai meninggi diatas kepala kami pun lebih memilih untuk menikmati indahnya alam ditengah - tengah jam kerja kami.
entah mengapa akhir - akhir ini susah cari orderan, kerjaannya cuma duduk aja nyampe sore.
haduuhh.. bagaimana masa depan saya nanti yaa?? ( sering terpikir dlm benak saya pertanyaan ini )
Pantas saja gak ada seorang cewekpun yang nglorik hahahhaha :D

Pantai... yaa pemandangan alam yang indah,sejuk dan memberi nuansa hening
berjam - jam aku putuskan untuk menikmati keindahan itu bersama rekan sejawat paruh baya. yaa saya sebut paruh baya karena usia beliau udah lebih tua banyak dari saya hehehe :)
Orang memancing... anak-anak main ditepi pantai sambil bakar ikan. terasa membuatku malu??
kenapa tak bersyukur dengan apa yang sudah ada ditangan kita... malah mengharapkan yang lebih lebih dan lebih.
Manusia sih memang?? tapi apa manusia itu harus seperti itu trs?
yang ada malah tersiksa, heeemm...
Dan pada akhirnya siang menjelang jam 14.00 WIB terpaksa harus meninggalkan tempat indah itu, karena ada tuntutan lainnya yang harus saya jalani..

Hari menjelang sore pun akhirnya datang bersama kedamaian hati, yang akan tetapi itu hanya berlangsung sementara.
setelah aku tahu akan sesuatu hal yang tak akan pernah saya lupakan

"Cukup hanya satu kali saja tak akan aku ulangi... "